Begini Cara Pengobatan Untuk Cacar Monyet.
Pengobatan untuk cacar monyet
Sejauh ini belum ditemukan pengobatan khusus untuk cacar monyet di Indonesia, mengingat kasus penyakit ini memang belum ditemukan di Indonesia.
Meski belum ada pengobatan khusus, penyakit ini dapat ditangani dengan mencoba mengendalikan gejala-gejala yang muncul melalui perawatan yang bersifat suportif dan pengobatan melalui antivirus.
Perawatan suportif tidak dapat menghentikan infeksi virus yang berlangsung, melainkan bertujuan untuk meningkatkan kekuatan daya tahan tubuh untuk melawan infeksi.
Selama mengalami gejala, Anda dianjurkan untuk memperbanyak waktu istirahat serta mencukupi kebutuhan cairan dan nutrisi dengan menjalani diet sehat secara ketat.
Hendaknya Anda juga melakukan karantina diri dengan berdiam di rumah dan melakukan pembatasan kontak sosial dengan orang-orang di lingkungan sekitar.
Hingga saat ini belum ada obat yang spesifik bisa mengatasi infeksi virus penyebab cacar monyet. Namun, jenis antivirus yang digunakan untuk mengobati cacar (smallpox), yaitu cidofovir atau tecovirimat bisa membantu dalam proses pemulihan.
Pada kasus gejala yang parah, penderita dianjurkan untuk menjalani rawat inap di rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan intensif.
Untuk mengontrol dampak kesehatan dari penyakit ini, pencegahan melalui vaksin cacar dan vaksin immunoglobulin menjadi solusi penanganan cacar monyet yang utama.
Pencegahan cacar monyet
Mencegah memang selalu lebih baik daripada mengobati. Hal seperti ini juga berlaku dalam penanganan penyakit cacar monyet.
Pemberian vaksin cacar (Jynneos) diketahui 85% efektif mencegah penyakit ini. Vaksin tersebut merupakan hasil modifikasi dari vaksin vaccinia yang sebelumnya digunakan untuk mencegah penyakit cacar (smallpox).
Pada tahun 2019 lalu, FDA resmi menyetujui Jynneos sebagai vaksin yang dpat mencegah penyakit cacar (smallpox) sekaligus cacar monyet (monkeypox).
Pemberian dua dosis vaksin Jynneos dalam 28 hari terbukti menguatkan respon sistem imun dibandingkan satu dosis vaksin cacar sebelumnya.
Akan tetapi, ketersediaan vaksin tersebut di pusat layanan kesehatan publik masih sangat terbatas. Di Indonesia sendiri belum tersedia vaksin khusus untuk mencegah monkeypox.
Sekarang ini, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat seperti cuci tangan dengan sabun secara teratur, terutama setelah berinteraksi dengan hewan masih menjadi upaya pencegahan utama yang dapat membantu Anda terhindar dari risiko infeksi penyakit ini.
Beberapa hal lain yang juga dapat Anda lakukan untuk mencegah cacar monyet, antara lain:
- Menghindari kontak langsung dengan tikus, primata, atau hewan liar lainnya yang mungkin terpapar virus (termasuk kontak dengan hewan yang mati di daerah terinfeksi).
- Menghindari kontak dengan benda apa pun, seperti tempat tidur, yang pernah disinggahi oleh hewan yang sakit.
- Tidak makan daging hewan liar yang tidak dimasak dengan baik.
- Menjauhkan diri sebisa mungkin dari pasien yang terinfeksi.
- Bagi petugas medis, gunakanlah masker dan sarung tangan saat menangani orang yang sakit.
Bila ada pertanyaan atau keluhan yang berkaitan dengan penyakit ini, segera konsultasi lebih lanjut dengan dokter untuk solusi terbaik.
0 Komentar